top of page

Infus Chelation dan Plaquex: Terapi Inovatif dari Jepang dan Amerika untuk Plak Jantung

Infus Chelation dan Plaquex: Terapi Inovatif untuk Aterosklerosis dan Plak Jantung


Aterosklerosis adalah kondisi di mana plak plak lemak, kolesterol, dan zat-zat lain menumpuk pada dinding arteri, mengakibatkan penyempitan saluran arteri dan penghambatan aliran darah yang dapat berujung pada masalah jantung dan pembuluh darah. Salah satu terapi inovatif yang telah menarik perhatian dalam mengatasi aterosklerosis adalah terapi infus chelation dan Plaquex.


Chelation Plaquex.  Artherosklerosis. Plaque
Khelasi dan Plaquex untuk Plak Jantung

Infus Chelation: Membebaskan Arteri dari Zat-Zat Berbahaya


Terapi infus chelation melibatkan pemberian zat chelating, seperti EDTA (asam etilenediaminatetraasetat), melalui infus intravena. Zat ini bekerja dengan mengikat logam berat dan mineral yang menumpuk di dalam arteri, membantu membersihkan plak-plak yang dapat menyumbat aliran darah. Meskipun metode ini awalnya dikembangkan sebagai pengobatan untuk keracunan logam berat, seperti timbal atau merkuri, penelitian telah mengevaluasi potensi chelation dalam mengatasi aterosklerosis.


Plaquex: Meregenerasi Kesehatan Sel Endotel


Plaquex adalah campuran fosfatidilkolin, lecitin, dan fosfatidiletanolamin yang disuntikkan melalui infus intravena. Komponen-komponen ini diyakini memiliki kemampuan untuk meregenerasi dan memperbaiki sel-sel endotel yang melapisi dinding arteri. Dalam terapi Plaquex, fosfolipid dalam campuran ini diharapkan dapat membantu mengurangi inflamasi, meningkatkan elastisitas arteri, dan mempromosikan kesehatan sel-sel vaskular.


Penggunaan untuk Pasien Lansia dengan Kontraindikasi Operasi


Terapi ini menjadi pilihan menarik terutama bagi pasien lansia yang memiliki risiko tinggi untuk menjalani operasi seperti pemasangan stent atau ring jantung. Faktor usia dan komorbiditas seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit ginjal sering kali membuat operasi jantung menjadi pilihan yang berisiko tinggi. Terapi infus chelation dan Plaquex memberikan alternatif yang lebih aman dengan harapan mengurangi plak-plak pembuluh darah dan meningkatkan aliran darah ke jantung tanpa tindakan pembedahan.


Asal Usul dan Popularitas Terapi


Terapi infus chelation pertama kali dikenal di Amerika Serikat pada awal abad ke-20, awalnya digunakan untuk mengobati keracunan logam berat. Namun, seiring waktu, ia mulai dijelajahi sebagai alternatif pengobatan aterosklerosis. Plaquex, di sisi lain, berasal dari Jepang dan telah digunakan dalam pengobatan sejak beberapa dekade yang lalu.


Kontroversi seputar Terapi Infus Chelation dan Plaquex


Terdapat dua pandangan berbeda tentang efektivitas terapi ini, yang menyebabkan kontroversi.


Pendukungnya berpendapat bahwa terapi ini dapat memberikan manfaat signifikan dengan membersihkan arteri, mengurangi inflamasi, dan meningkatkan kesehatan vaskular secara keseluruhan. Mereka merujuk pada beberapa studi yang menunjukkan perbaikan pada aliran darah dan gejala pasien.


Namun, pihak kontra berpendapat bahwa bukti ilmiah yang mendukung efektivitas terapi ini masih terbatas dan tidak cukup kuat. Beberapa studi memiliki desain yang kurang kuat atau ukuran sampel yang kecil, sehingga membuat interpretasi hasil menjadi sulit.


Sebelum mempertimbangkan terapi infus chelation atau Plaquex, penting untuk berkonsultasi dengan dokter yang berkualifikasi. Pasien dan dokter perlu bekerja sama untuk memutuskan terapi mana yang paling cocok berdasarkan kondisi kesehatan dan faktor risiko masing-masing individu.

61 tampilan
bottom of page